LOMBOK BARAT – Di tengah fokus nasional pada penguatan ketahanan pangan, peran aktif personel kepolisian di tingkat desa menjadi semakin krusial. Seperti yang ditunjukkan oleh jajaran Polres Lombok Barat, di mana para Bhabinkamtibmas kini tidak hanya berfokus pada pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tetapi juga menjadi motor penggerak ekonomi lokal melalui sektor pertanian.
Pada hari Jumat, 03 Oktober 2025, Bhabinkamtibmas Desa Batu Putih, AIPTU KOMANG SUMADA, melaksanakan kegiatan sambang dan silaturahim (DDS) yang berfokus pada dua isu utama: mendorong pemanfaatan lahan untuk budidaya jagung dan mempererat kerja sama dalam menjaga situasi wilayah tetap kondusif. Kegiatan ini berlangsung di Dusun Tibu Baru, Desa Batu Putih, dimulai pada pukul 11.30 WITA dan berjalan lancar hingga selesai.
Mendorong Ketahanan Pangan Melalui Budidaya Jagung
Sektor pertanian, khususnya komoditas jagung, memiliki potensi besar di wilayah Lombok Barat sebagai penopang utama ketahanan pangan lokal. AIPTU KOMANG SUMADA secara langsung menyambangi tokoh masyarakat, termasuk Sdr. Darwan selaku Kepala Dusun Tibu Baru, untuk menyampaikan pesan penting mengenai optimalisasi lahan.
Dalam kegiatan silaturahim tersebut, Bhabinkamtibmas secara khusus mengimbau warga desa binaannya agar memanfaatkan setiap jengkal lahan yang tersedia untuk ditanami jagung. Langkah ini merupakan bagian dari upaya nyata mendukung Program Ketahanan Pangan yang dicanangkan pemerintah.
“Kami terus mengajak warga untuk tidak menyia-nyiakan lahan kosong. Penanaman jagung ini bukan hanya untuk kebutuhan sehari-hari, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam mewujudkan kemandirian pangan di tingkat desa,” ungkap Bhabinkamtibmas Desa Batu Putih, AIPTU KOMANG SUMADA, dalam perbincangan dengan warga.
Imbauan ini disambut baik oleh masyarakat setempat, yang melihat kehadiran Bhabinkamtibmas sebagai bentuk dukungan konkret dari aparat kepolisian terhadap kesejahteraan petani. Budidaya jagung dipilih karena komoditas ini dikenal memiliki daya tahan yang baik dan nilai ekonomi yang menjanjikan, menjadikannya pilihan ideal untuk program ketahanan pangan di daerah.
Sinergi Polri dan Masyarakat Kunci Utama Kamtibmas
Selain fokus pada ketahanan pangan, kegiatan sambang ini juga menjadi sarana untuk memperkuat hubungan silaturahmi dan komunikasi antara Bhabinkamtibmas dengan warga desa binaan. Terjalinnya komunikasi yang harmonis ini menjadi fondasi utama dalam memelihara situasi Kamtibmas.
Pada kesempatan yang sama, AIPTU KOMANG SUMADA kembali menekankan pentingnya kerja sama aktif dari seluruh elemen masyarakat dalam menjaga keamanan. Kamtibmas yang kondusif, menurutnya, adalah prasyarat mutlak agar program pembangunan, termasuk sektor pertanian, dapat berjalan optimal.
“Aspek keamanan dan pangan ini saling berkaitan. Jika situasi aman dan kondusif, masyarakat bisa bekerja dan bertani dengan tenang. Oleh karena itu, mari kita bekerja sama, saling peduli, dan segera melaporkan jika ada potensi gangguan Kamtibmas,” tegasnya.
Polri Hadir untuk Kesejahteraan Warga
Menanggapi kegiatan yang dilaksanakan oleh personelnya, Kapolsek Sekotong, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Iptu I Ketut Suriarta, S.H., M.I.Kom., menegaskan bahwa ini adalah wujud nyata dari peran ganda Polri, khususnya Bhabinkamtibmas, di tengah masyarakat. Peran ini melampaui tugas konvensional dalam menjaga keamanan, namun juga menyentuh aspek ekonomi dan kesejahteraan.
“Kami mengapresiasi langkah cepat Bhabinkamtibmas Desa Batu Putih. Ini adalah implementasi dari arahan pimpinan Polri untuk menjadikan Bhabinkamtibmas sebagai motor penggerak di desa, tidak hanya sebagai penegak hukum tetapi juga sebagai fasilitator pembangunan dan ketahanan pangan,” ujar Iptu I Ketut Suriarta.