Berita

Arus Kendaraan Meningkat, Pelabuhan Gilimas Lombok Barat Tetap Kondusif

×

Arus Kendaraan Meningkat, Pelabuhan Gilimas Lombok Barat Tetap Kondusif

Sebarkan artikel ini

Lombok Barat, NTB – Pelabuhan Gilimas PT Pelindo Lembar di Lombok Barat terpantau dalam kondisi aman dan kondusif, meskipun terjadi peningkatan jumlah antrean kendaraan yang akan menyeberang menuju Pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi, .

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar, Ipda Imran memastikan bahwa pihak Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan Lembar, Polres Lombok Barat secara rutin melakukan monitoring untuk memastikan kelancaran dan ketertiban di area pelabuhan.

Monitoring Rutin Pastikan Kelancaran Arus Kendaraan

Pada hari Rabu (23/7/2025), sekitar pukul 17.00 WITA, monitoring intensif telah dilaksanakan di Pelabuhan Gilimas.

Kegiatan ini berfokus pada pengawasan antrean kendaraan, khususnya truk tronton, truk besar, dan truk sedang, yang menanti giliran untuk diberangkatkan.

“Kami terus memantau situasi secara rutin, 1×24 jam, untuk memastikan semua berjalan lancar dan tidak ada hambatan yang signifikan,” ujar Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar, Ipda Imran, Kamis (24/7/2025).

Ia menambahkan bahwa upaya monitoring ini merupakan bagian dari komitmen kepolisian untuk menjaga stabilitas dan ketertiban di lingkungan pelabuhan.

Peningkatan Jumlah Kendaraan Terpantau Rapi

Data monitoring menunjukkan adanya peningkatan jumlah kendaraan yang berada di area pelabuhan. Di RTK Pelabuhan Gilimas, tercatat sekitar 180 unit kendaraan yang menunggu keberangkatan.

Selain itu, antrean kendaraan juga terpantau mulai dari pintu masuk Pelabuhan Gilimas hingga area Tanjung Nyet, dengan sekitar 74 unit kendaraan.

Meskipun terjadi peningkatan volume kendaraan, antrean tetap terpantau rapi dan teratur. Kendaraan yang menunggu keberangkatan diparkir dengan tertib sehingga tidak sampai mengganggu kelancaran lalu lintas bagi pengguna jalan lainnya di sekitar pelabuhan.

Kondisi ini menunjukkan koordinasi yang baik antara pihak kepolisian dan manajemen pelabuhan dalam mengelola arus kendaraan.

Baca Juga :  Polsek Labuapi Sambangi Petani: Wujud Nyata Dukungan Polri

“Namun sudah ada upaya dari salah satu perusahaan yakni ALP untuk kirim satu kapal ke Gili mas, sementara saat ini kapal ALP ada 2 kapal yang pulang pergi,” jelasanya.

Sementara itu, untuk perusahaan kapal seperti DLU dan DLN tetap Normal.

“Antara lain kapal KIRANA, Dharma Khartika, Dharma Rucitra, semunya Normal, sedangkan dari DLN yakni OASIS, BATULAYAR juga terpantau normal. Ada satu kapal lagi yakni Kapal JAMBO normal juga, yang rotex Lembar ke Perak,” jelasnya.

Proses Perizinan Berlayar Berjalan Normal

Peningkatan kendaraan ini juga sedikit dipengaruhi oleh proses pengurusan surat izin berlayar salah satu kapal.

Namun, hal ini adalah bagian dari prosedur normal operasional pelayaran dan tidak menimbulkan gangguan signifikan terhadap kondisi pelabuhan secara keseluruhan.

“Kami ingin memastikan masyarakat memahami bahwa meskipun ada antrean, situasi di Pelabuhan Gilimas tetap baik-baik saja dan semua proses berjalan sesuai prosedur,” tegas Ipda Imran.

“Masyarakat tidak perlu khawatir karena petugas selalu siap siaga menjaga keamanan dan ketertiban,” imbuhnya.

Situasi Pelabuhan Gilimas Tetap Kondusif

Hingga saat ini, situasi di Pelabuhan Gilimas PT Pelindo Lembar dilaporkan tetap kondusif. Tidak ada laporan mengenai insiden atau gangguan yang berarti.

Patroli rutin akan terus dilakukan untuk memantau situasi secara real-time dan memberikan rasa aman bagi pengguna jasa pelabuhan serta masyarakat sekitar.

Ipda Imran menegaskan bahwa keberadaan antrean kendaraan adalah hal yang lumrah dalam operasional Pelabuhan. Terutama menjelang atau saat periode tertentu dengan volume lalu lintas yang tinggi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *