Bali NusraBeritaBerita NTBBreaking NewsDaerahLombokMataramNasionalNewsNewsbeatNTBNTB One TerkiniPemerintahanTNI-Polri

Kodim 1606/Mataram Dinilai Tim Mabes AD Terkait Zona Integritas

×

Kodim 1606/Mataram Dinilai Tim Mabes AD Terkait Zona Integritas

Sebarkan artikel ini

Mataram, NTB — Komando Distrik Militer (Kodim) 1606/Mataram menerima kunjungan Tim Penilai Verifikasi Lapangan Wilayah Tertib Reformasi Birokrasi dan Zona Integritas (WTRB/ZI) dari Markas Besar Angkatan Darat (Mabes AD), di Makodim Jl. Pejanggik No. 7 Kota Mataram, kunjungan ini merupakan langkah nyata dalam mendukung upaya pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju pemerintahan yang bersih, akuntabel, serta melayani, Kamis, (10/4/2025).

 

Rombongan tim penilai dipimpin oleh Kolonel Kav Yudi Suryatin, didampingi Letkol Czi Irsad Wilyarto, serta Serka M. Reza Rahmadsyah.

 

Mereka disambut langsung oleh Komandan Kodim (Dandim) 1606/Mataram, Kolonel Arm Muh. Saifudin Khoiruzzamani, S.Sos., M.Han., beserta jajaran perwira dan staf.

 

Dalam sambutannya, Dandim 1606/Mataram menyatakan rasa terima kasih atas kesempatan berharga ini. Ia menegaskan bahwa penilaian ini menjadi momentum penting untuk terus berbenah dan meningkatkan kinerja satuan. “Kami terbuka terhadap masukan, karena itu menjadi bahan evaluasi demi pelayanan yang lebih baik,” ujarnya.

 

Kolonel Kav Yudi Suryatin, menyampaikan, kegiatan ini bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk konkret pengawasan terhadap pelaksanaan reformasi birokrasi di tingkat satuan. “Kami hadir untuk memastikan proses berjalan sesuai standar dan memberi masukan yang objektif serta membangun,” jelasnya.

 

Agenda dilanjutkan dengan paparan Dandim terkait program WTRB/ZI, evaluasi dokumen Lembar Kerja Evaluasi (LKE), serta peninjauan inovasi satuan.

 

Tim penilai memberikan catatan penting terkait dokumentasi, seleksi kegiatan publik yang lebih efektif, dan integrasi sistem berbasis teknologi, termasuk penguatan pengaduan berbasis barcode serta optimalisasi layanan informasi publik melalui Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID).

 

Kegiatan ini menjadi komitmen kuat Kodim 1606/Mataram untuk terus mendorong zona integritas yang transparan, profesional, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tinjau Penanganan Karhutla Kalbar, Kapolri Ungkap Titik Api Terus Menurun Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa jumlah Hotspot atau titik api kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) terus mengalami penurunan. Hal tersebut diungkap Sigit usai mendengarkan paparan langsung (Karhutla) di Gedung BPPTD, Mempawah, Kalimantan Barat, Jumat (8/8/2025). Dari hasil paparan, Sigit menyampaikan bahwa, manajemen lintas sektoral di Kalbar sudah berjalan dengan baik terkait penanggulangan karhutla. Laporan yang diterimanya mulai bulan Juni, Juli dan Agustus. “Kemarin, masih ada Hotspot ada kurang lebih 32 kalau tak salah. Selama dua hari dari kemarin sampai sekarang makin menurun dan modifikasi cuacanya saya lihat juga berhasil. Sehingga ini juga tentu bisa sangat signifikan membantu pemadaman terhadap titik-titik api yang ada,” kata Sigit. Menurut Sigit, penanganan maupun sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak. “Jadi sudah ada pembagian terkait siapa yang menjadi satgas darat. Kemudian pada saat titik api mulai meningkat maka ada satgas udara yang bekerja dilengkapi dengan Water Bombing dan juga memanfaatkan modifikasi cuaca pada saat ada awan yang kemudian bisa diubah menjadi hujan,” ujar Sigit. Lebih dalam, Sigit juga menekankan soal adanya edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat yang masih membuka lahan dengan cara membakar. Menurutnya, ada sejumlah aturan yang harus diperhatikan apabila memang melakukan hal tersebut. “Mungkin saya mengimbau karena memang juga masih ada kearifan lokal untuk membuka lahan, tolong untuk aturan yang ada agar dipatuhi. Bagaimana untuk membuka lahan secara kearifan lokal tentunya ada aturan-aturannya, ada garis pembatas kemudian harus diawasi sampai selesai dan tidak ada yang terbakar lagi,” ucap Sigit. Meski begitu, Sigit berharap, masyarakat dapat diberikan pemahaman atau edukasi soal bahaya membakar untuk membuka lahan. “Ini tentunya menjadi hal-hal yang juga harus diperhatikan. Namun, tentunya imbauan kita adalah sebaiknya membuka lahan tidak perlu dengan membakar,” imbuh Sigit. Di sisi lain, Sigit meminta seluruh pihak di Kalbar untuk terus menjaga kekompakan serta sinergisitas dalam rangka mencegah kebakaran hutan dan lahan. Mengingat, hal tersebut menjadi atensi dari Presiden Prabowo Subianto. “Jadi saya ucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh tim tergabung dalam satgas karhutla. Karena ini menjadi perhatian dari Bapak Presiden, saya minta untuk tim terus dijaga kekompakannya dipertahankan dan mudah-mudahan kita bisa lampaui waktu sampai dengan akhir Agustus nanti dan kebakaran hutan betul-betul bisa terjaga,” tutup Sigit.
Berita

Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan…